Flaming Arrow Glitter Purple
Semoga Kita selalu di Jalan yang Benar

Sabtu, 05 Februari 2011

ALZHEIMER

Alzheimer atau kepikunan merupakan sejenis penyakit penurunan fungsi saraf otak yang kompleks dan progresif. Penyakit Alzheimer bukannya penyakit menular. Penderita Alzheimer mengalami keadaan penurunan daya ingat yang parah sehingga penderita akhirnya tidak lagi mampu mengurus dirinya sendiri..

Alzheimer tergolong sebagai salah satu jenis dementia yang ditandai dengan melemahnya kemampuan bercakap, kemampuan berpikir sehat, daya ingat, kemampuan mempertimbangan, adanya perubahan kepribadian dan tingkah laku yang tidak terkendali. Keadaan ini amat membebani penderita dan juga anggota keluarga yang perlu menjaga dan merawatnya. Menurunnya fungsi ingatan juga memengaruhi fungsi intelektual dan sosial penderitanya. Sumber penyakit ini belum diketahui dengan pasti, tetapi bukan karena proses penuaan. Sebagian ilmuwan memperkirakan bahwa kepikunan ini berkaitan dengan pembentukan dan perubahan sel-sel saraf yang normal menjadi semacam serat.

Resiko untuk mengidap Alzheimer meningkat seiring dengan pertambahan usia. “Pada usia sekitar 65 tahun, seseorang berisiko lima persen untuk menderita penyakit ini dan risiko ini meningkat dua kali lipat setiap lima tahun,” menurut Ahli Psikogeriatrik, Kantor Pengobatan Psikologi, Fakultas Pusat Pengobatan Universitas Malaya (PPUM), Dr. Esther Ebeenezer.

Meskipun kepikunan seringkali dikaitkan dengan usia lanjut, namun terbukti bahwa penderita Alzheimer yang pertama diidentifikasi adalah seorang perempuan berusia awal 50 tahunan.

Sejarah Alzheimer
Penyakit ini ditemukan oleh Dr. Alois Alzheimer pada 1907 ini, dinamakan Alzheimer sesuai nama penemunya. Alzheimer menemukan bahwa syaraf otak penderita Alzheimer tidak hanya mengerut, bahkan dipenuhi gumpalan protein luar biasa yang disebut plak amiloid dan serat yang berbelit-belit (neuro fibrillary). Amiloid protein yang membentuk sel-sel plak protein tersebut, dipercaya menyebabkan perubahan kimia otak. Musnahnya sel-sel saraf ini menyebabkan syaraf otak yang berfungsi menyampaikan pesan dari satu neuron ke neuron lain terpengaruh.

Meskipun sudah ditemukan hampir satu abad yang lalu, Alzheimer tidak seterkenal penyakit yang lain seperti hipertensi, Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS) atau pun penyakit jantung. Mungkin karena gejala penyakit Alzheimer tidak segera terlihat, berbeda dengan hipertensi yang dapat dipantau melalui pemeriksaan tekanan darah. Penyakit Alzheimer tidak terdeteksi karena adanya anggapan bahwa sering lupa adalah hal yang wajar dialami orang berusia lanjut karena faktor usia. Padahal mungkin saja “sering lupa” tersebut merupakan tanda awal penyakit Alzheimer.
Penyakit Alzheimer menjadi lebih dikenal secara meluas setelah mantan Presiden Amerika Serikat yang ke-40, Ronald Reagan mengemukakan keadaan dirinya dalam suratnya yang tertanggal 5 November 1994. Penelitian klinis terbaru menunjukkan bahwa konsumsi suplemen asam lemak omega-3 dapat memperlambat laju penurunan fungsi kognitif penderita alzheimer ringan.

Gejala dan tingkat keparahan penyakit
Pada taraf ringan gejalanya dapat berupa: lupa dimana menyimpan kunci, lupa mengambil uang kembalian, lupa mau membeli apa di toko, lupa nomor telepon atau tidak ingat mana obat yang setiap hari biasa dimakan.
Pada tingkat menengah: penderita misalnya, lupa mencampurkan gula dalam minuman, garam dalam masakan atau lupa bagaimana cara mengaduk gula di dalam gelas.
Pada tingkat yang parah, penderita sudah tidak mampu melakukan hal-hal mendasar seperti mengurus diri sendiri, tidak lagi mengenali keadaan sekitar rumahnya, tidak mengenali rekan-rekan atau anggota keluarga terdekat.

Penderita Alzheimer dapat menjadi agresif, cepat marah dan kehilangan minat untuk berinteraksi atau hobi yang pernah diminatinya. Penderita tingkat menengah atau parah dapat menunjukkan tingkah laku aneh, seperti menjerit, terpekik atau mengikuti orang ke mana saja, bahkan walau orang tersebut ke WC.
Selain itu, penderita dapat juga mengalami semacam halusinasi seperti mendengar suara atau bisikan halus, atau melihat bayangan menakutkan. Penderita juga kadangkala berjalan mondar mandir tanpa tujuan dan pola tidur mereka juga berubah. Penderita biasanya akan lebih banyak tidur di siang hari dan terus terjaga pada malam hari.

Keadaan tersebut secara tidak langsung memberi tekanan mental kepada perawat atau anggota keluarga yang harus waspada menjaga penderita selama ’36 jam’ sehari.
Kebanyakan penderita Alzheimer meninggal dunia akibat radang paru-paru atau pneumonia karena mereka tidak dapat melakukan berbagai aktivitas fisik lainnya. Yang menyedihkan, adalah bahwa orang yang sakit itu sendiri tidak memahami apa yang terjadi pada diri mereka dan memerlukan bantuan orang lain. Berita buruknya penyakit Alzheimer ini, tidak dapat disembuhkan. Tetapi, gejalanya masih dapat dikendalikan dengan obat-obatan. Obat-obatan yang diberi pada tingkat awal, dapat membantu ingatan penderita seperti fungsi kognitif, aktivitas dan tingkah laku sehari2.

Prevalensi
Sekitar tahun 1950-an diperkirakan sekitar 2,5 juta warga dunia menderita penyakit ini. Pada tahun 2003 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), memperkirakan lebih dari satu milyar orang yang berusia di atas 60 tahun atau 10 persen penduduk dunia menderita Alzheimer.
Peningkatan jumlah penderita Alzheimer berkaitan dengan meningkatnya jumlah warga dunia yang berusia lanjut, dan semakin panjangnya usia atau masa hidup warga dunia. Usia hidup perempuan meningkat hingga mencapai usia 80 tahun dan laki-laki mencapai usia 75 tahun. Selain itu, faktor pemeliharaan kesehatan yang semakin baik dan menurunnya tingkat kelahiran..

Orang yang berisiko menderita Alzheimer:
* Penderita hipertensi dengan usia di atas 40 tahun
* Penderita diabetes
* Kurang berolahraga
* Kadar kolesterol yang tinggi
* Faktor keturunan – memiliki keluarga yang menderita Alzheimer pada usia 50-an.

Asma'ul Husna

Dalam agama Islam, Asma'ul Husna adalah nama-nama Allah SWT yang indah dan baik. Asma berarti nama dan Husna berarti yang baik atau yang indah. Jadi Asma'ul Husna adalah nama nama milik Allah SWT yang baik lagi indah.

Asma'ul Husna ada 99
Ar Rahman الرحمن Yang Memiliki Mutlak sifat Pemurah
Ar Rahiim الرحيم Yang Memiliki Mutlak sifat Penyayang
Al Malik الملك Yang Memiliki Mutlak sifat Merajai/Memerintah
Al Quddus القدوس Yang Memiliki Mutlak sifat Suci
As Salaam السلام Yang Memiliki Mutlak sifat Memberi Kesejahteraan
Al Mu`min المؤمن Yang Memiliki Mutlak sifat Memberi Keamanan
Al Muhaimin المهيمن Yang Memiliki Mutlak sifat Pemelihara
Al `Aziiz العزيز Yang Memiliki Mutlak Kegagahan
Al Jabbar الجبار Yang Memiliki Mutlak sifat Perkasa
Al Mutakabbir المتكبر Yang Memiliki Mutlak sifat Megah, Yang Memiliki Kebesaran
Al Khaliq الخالق Yang Memiliki Mutlak sifat Pencipta
Al Baari` البارئ Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Melepaskan (Membuat, Membentuk, Menyeimbangkan)
Al Mushawwir المصور Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Membentuk Rupa (makhluknya)
Al Ghaffaar الغفار Yang Memiliki Mutlak sifat Pengampun
Al Qahhaar القهار Yang Memiliki Mutlak sifat Memaksa
Al Wahhaab الوهاب Yang Memiliki Mutlak sifat Pemberi Karunia
Ar Razzaaq الرزاق Yang Memiliki Mutlak sifat Pemberi Rejeki
Al Fattaah الفتاح Yang Memiliki Mutlak sifat Pembuka Rahmat
Al `Aliim العليم Yang Memiliki Mutlak sifat Mengetahui (Memiliki Ilmu)
Al Qaabidh القابض Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Menyempitkan (makhluknya)
Al Baasith الباسط Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Melapangkan (makhluknya)
Al Khaafidh الخافض Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Merendahkan (makhluknya)
Ar Raafi` الرافع Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Meninggikan (makhluknya)
Al Mu`izz المعز Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Memuliakan (makhluknya)
Al Mudzil المذل Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Menghinakan (makhluknya)
Al Samii` السميع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mendengar
Al Bashiir البصير Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Melihat
Al Hakam الحكم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menetapkan
Al `Adl العدل Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Adil
Al Lathiif اللطيف Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Lembut
Al Khabiir الخبير Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengetahui Rahasia
Al Haliim الحليم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penyantun
Al `Azhiim العظيم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Agung
Al Ghafuur الغفور Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pengampun
As Syakuur الشكور Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pembalas Budi (Menghargai)
Al `Aliy العلى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tinggi
Al Kabiir الكبير Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Besar
Al Hafizh الحفيظ Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menjaga
Al Muqiit المقيت Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemberi Kecukupan
Al Hasiib الحسيب Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Membuat Perhitungan
Al Jaliil الجليل Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
Al Kariim الكريم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemurah
Ar Raqiib الرقيب Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengawasi
Al Mujiib المجيب Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengabulkan
Al Waasi` الواسع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Luas
Al Hakiim الحكيم Yang Memiliki Mutlak sifat Maka Bijaksana
Al Waduud الودود Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pencinta
Al Majiid المجيد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
Al Baa`its الباعث Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Membangkitkan
As Syahiid الشهيد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menyaksikan
Al Haqq الحق Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Benar
Al Wakiil الوكيل Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memelihara
Al Qawiyyu القوى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kuat
Al Matiin المتين Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kokoh
Al Waliyy الولى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Melindungi
Al Hamiid الحميد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Terpuji
Al Mushii المحصى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengkalkulasi
Al Mubdi` المبدئ Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memulai
Al Mu`iid المعيد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengembalikan Kehidupan
Al Muhyii المحيى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menghidupkan
Al Mumiitu المميت Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mematikan
Al Hayyu الحي Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Hidup
Al Qayyuum القيوم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mandiri
Al Waajid الواجد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penemu
Al Maajid الماجد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
Al Wahiid الواحد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tunggal
Al `Ahad الاحد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Esa
As Shamad الصمد Yg Memiliki Mutlak sifat Maha Dibuthkn, Tempat meminta
Al Qaadir القادرYg Mmiliki Mutlak sifat Maha Menntukn,Maha Menyeimbangkan
Al Muqtadir المقتدر Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Berkuasa
Al Muqaddim المقدم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mendahulukan
Al Mu`akkhir المؤخر Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengakhirkan
Al Awwal الأول Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Awal
Al Aakhir الأخر Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Akhir
Az Zhaahir الظاهر Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Nyata
Al Baathin الباطن Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Ghaib
Al Waali الوالي Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memerintah
Al Muta`aalii المتعالي Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tinggi
Al Barri البر Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penderma
At Tawwaab التواب Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penerima Tobat
Al Muntaqim المنتقم Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penyiksa
Al Afuww العفو Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemaaf
Ar Ra`uuf الرؤوف Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pengasih
Malikul Mulk مالك الملك Yg Memiliki Mutlak sifat Penguasa Kerajaan (Semesta)
Dzul Jalaali Wal Ikraam ذو الجلال و الإكرام Yang Memiliki Mutlak sifat Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
Al Muqsith المقسط Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Adil
Al Jamii` الجامع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengumpulkan
Al Ghaniyy الغنى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Berkecukupan
Al Mughnii المغنى Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Kekayaan
Al Maani المانع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mencegah
Ad Dhaar الضار Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Derita
An Nafii` النافع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Manfaat
An Nuur النور Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Bercahaya (Menerangi, Memberi Cahaya)
Al Haadii الهادئ Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemberi Petunjuk
Al Baadii البديع Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pencipta
Al Baaqii الباقي Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kekal
Al Waarits الوارث Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pewaris
Ar Rasyiid الرشيد Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pandai
As Shabuur الصبور Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Sabar